"Ecce Ancilla Domini - Fiat Mihi Secundum Verbum Tuum" ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kamis, 11 November 2010

Rosario dan Ziarah Lingk. St. Kristoforus [31/10]

Diakhiri dengan Kebersamaan


Bulan Oktober oleh Gereja dikenal sebagai bulan Rosario. Begitu banyak umat yang berdevosi kepada Bunda Maria dengan mendoakan doa rosario pada bulan ini. Tak terkecuali, hal ini juga dilakukan oleh sekelompok umat yang ada di daerah Sumbersari, Malang. Mereka yang tergabung dalam Lingkungan St. Kristoforus, Paroki SPMGK Katedral Ijen-Malang ini dengan tekun mengadakan devosi kepada Bunda Maria.

Selama Bulan Rosario ini, lingkungan berdevosi Rosario hampir setiap hari. Mulai hari Senin-Jumat, segenap umat lingkungan hadir untuk berdoa bersama. Bukan hanya intensitasnya, dari segi jumlah yang hadir juga menunjukkan peningkatan. Hampir setiap doa dihadiri oleh 35-45 umat yang hadir. Mulai dari anak-anak sampai dengan orangtua ikut berdoa bersama. Ini merupakan jumlah yang besar bagi ukuran umat Kristoforus. Tidak seperti biasanya umat dapat berkumpul banyak.

Peningkatan juga dapat dilihat dari sisi petugas yang memimpin. Petugas yang memimpin doa bukan hanya dimonopoli ketua lingkungan, tapi hampir setiap umat mendapat bagian. Mereka berlatih bersama untuk memilih dan memimpin lagu, memberikan renungan, memimpin doa rosario sampai dengan memimpin ibadat rosario. Semua berlatih bersama dan hasilnya dirasakan bersama. Umat lingkungan St. Kristoforus dapat merasakan keguyuban bersama.

Diakhiri dengan Kebersamaan
Menjadi semakin indah apa yang dilaksanakan lingkungan ketika mereka bersepakat untuk menutup bulan Rosario dengan berziarah bersama. Akhirnya umat menyepakati untuk mengadakan ziarah ke Gua Maria Lourdes, Puhsarang-Kediri. Hampir segenap umat menyambut gembira berita itu. Akhirnya, satu persatu mereka mulai mendaftarkan diri untuk ikut serta dalam ziarah ini.

Ziarah Bersama dilaksanakan hari Minggu, 31 Oktober 2010. Sekitar pukul 05.30 umat mulai berdatangan di dekat ruko samping ITN untuk pemberangkatan. Satu bus Puspa Indah, mobil Pregio, Panther dan Devender mengangkut mereka menuju Puhsarang. Dalam perjalanan, peserta ziarah yang berada di bis diajak berdoa rosario bersama pada awal keberangkatan.

Sekitar 60 orang ikut serta dalam ziarah ini. Mulai dari anak-anak sampai dengan umat Lansia ikut dalam rombongan ini. Ikut serta pula di dalam rombongan ini empat Suster CP (Sr. Emma, Sr. Sofia, Sr. Wanti dan Sr. Monic), Fr Budi dan penulis (Seminari Giovanni). Sayangnya peziarahan kali ini tidak disambut oleh cuaca yang mendukung. Daerah Puhsarang diselimuti awan tebal dan hujan deras yang turun tiada henti. Akhirnya, rombongan menyepakati hanya mengikuti perayaan ekaristi penutupan Bulan Rosario saja.

Misa dipimpin langsung oleh Rm. Thomas Suparno CM (Pastor Paroki St. Vinsensius Kediri), didampingi RD Stefanus Darno dan RD Agustinus Widodo (pastor rekan), Rm. Paul SVD dan Rm. Thobby Kraeng SVD. Petugas liturgi adalah umat stasi Puhsarang. Misa kali ini diiringi dengan gamelan Jawa. Udara yang dingin dengan iringan gamelan Jawa semakin menambah khusuknya misa kali ini. Kotbah dari RD Agustinus Widodo juga sesekali membuat umat yang hadir termangu-mangu. Ada pesan yang ditangkap di balik kotbah Romo kali ini. Misa kali ini juga dihadiri oleh perwakilan para biarawan-biarawati se-keuskupan Surabaya yang beberapa saat sebelumnya mengadakan pertemuan.

Usai misa, rombongan santap siang bersama. Karena hujan mulai reda, beberapa rombongan yang terdiri dari kaum muda menuju are Gua Maria dan Jalan Salib. Sekitar pukul 15.00 WIB, umat mulai berkumpul dan meninggalkan lokasi Puhsarang untuk kembali ke Malang. Kebersamaan doa Rosario selama bulan Oktober diakhiri dengan ziarah ke Puhsarang. [Dhani Driantoro]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar